Komunitas Blogger Maros itu ibarat sebuah jarum

Web blog merupakan
sarana media untuk mempublikasikan karya; tertulis, berupa gambar, atau dalam
bentuk audio visual lainnya ke dalam internet yang bertujuan untuk
memberitahukan kepada dunia kebaradaan konten atau diri mereka sendiri. Tujuan
orang nge-blog pun berbeda –beda. Kebanyakan di antara mereka terjun ke dunia
blog untuk mencari keuntungan atau penghasilan dan ada juga di antara mereka
yang bertujuan untuk mencari kesenangan
karena sesuai dengan minat atau kegemaran mereka sendiri, namun terlepas
dari itu semua yang tidak kalah menarik ialah mereka yang menulis atau nge-blog
karena kesenangan dan kegemaran mereka dan mereka juga mendapatkan penghasilan
dari apa yang mereka senangi. Mereka mendapatkan kesenangan batin karena mereka
dapat berbagi apa yang mereka ketahui. Di
lain pihak mereka juga mendapatkan
penghasilan. “Berbagi” ialah kata yang
tepat untuk mewakili alasan para blogger di seluruh tanah air.
Kembali ke Komunitas Blogger Maros. “Tempat kumpulna blogger
maros” yah begitulah saya menyebutnya. Sama jika Anda mencari jarum dalam
tumpukan jerami yang orang katakan bahwa sampai kapanpun takkan dapat ditemukan.
Begitu pula dengan Komunitas Bllogger Maros ini. Pada awal 2010 saya
mencari-cari tempat berkumpulnya para Blogger Maros. Tapi, sayangnya saya tidak
dapat menemukannya. Entah saya yang tidak mencarinya dengan optimal atau
mungkin mata saya yang dibutahkan dari kehadiran Komunitas Blogger Maros ini.
Akhirnya untuk membayar rasa kekecawaan saya, saya sendiri membuat grup komunitas blogger maros di facebook.
Kemudian saya mengundang semua teman saya untuk bergabung. Hasilnya
alhamdulillah pada saat itu mencapai dua ratus
tigabelas orang. Namun, sayangnya di antara mereka yang memiliki blog
hanya dapat di hitung jari. Padahal saya sudah jelas-jelas menuliskan pada grup
itu bahwa tujuan group ini didirikan yaitu untuk merangkul blogger yang ada di
Maros. Akhirnya sampai group itu didirikan hingga sekarang tidak ada
perkembangan sama sekali. Malah saya jadi serba salah dan tahu mau menjawab apa
ketika ada salah satu member yang menanyakan tentang Komunitas yang saya buat;
dimana tempatnya? apa saja programnya? Saya hanya diam tak menanggapi kecewa
dengan hasil yang saya dapatkan.
Kemudian pada suatu malam saya menerima sebuah pesan di akun
facebook saya, seperti ini:
Setelah melihat pesan ini legah rasanya. Akhirnya saya
diberikan petunjuk. Tindak lanjut saya meng-klik link tersebut dan tanpa pikir
panjang saya langsung mendaftar pada grup tersebut, aturannya saya baca
belakangan. Maklum sudah kebelet mau gabung. Tidak lama kemudian saya mendapat
pesan di chat saya, itu dari teman
saya isal nack bungsu, saya disuruh gabung di KBM dengan memberikan sebuah
link, kemudian saya balas ; saya sudah daftar bro, tinggal tunggu di konfirm.
“oh yah nanti saya tanya adminnya” katanya. Saya balas lagi “OK”. Tidak lama
kemudian muncul pemberitahuan bahwa saya sudah bergabung dalam Komunitas
Blogger Maros. Akhirnya jarum yang selama ini saya cari ketemu juga.
Alhamdulilah yah.
Jika berdasarkan tanggal pada gambar di atas; 22 januari
2012, itulah hari tepatnya saya bergabung dengan Komunitas Blogger Maros.
Langkah pertama setelah bergabung tentunya mengenal Komunitas Blogger Maros,
karena kata nenek saya “Tak kenal maka tak sayang” Langkah awal saya membaca
peraturan bagi member KBM, dan itu tidak begitu rumit dan sulit dan tentunya
tidak memberatkan untuk saya sendiri. Setelah itu barulah saya blogwalking di grup itu. Rasanya saya
tidak perlu menjelaskan terlaluh jauh tentang blogwalking karena dari bahasanya saja kita juga bisa mengerti dan
Anda pasti lebih tahu dari saya. Hasilnya waw! Mereka memang blogger hebat
dengan site masing-masing yang
berkarakter dan unik. Iri juga melihatnya, tapi itu jugalah yang memotivasi
saya untuk lebih baik lagi dalam nge-blog.
Sejak hari bergabungnya saya dalam Komunitas Blogger Maros
sampai dengan hari ini Ahad, 29 April 2012. Kalau saya tidak salah hitung sudah
tiga bulan saya bergabung dan pelajaran yang saya dapatkan cukup banyak. Salah
satunya dari pertemuan pertama saya dengan Komunitas Blogger Maros pada saat
kopdar yang saya lupa tanggalnya. Pada saat itu yang saya ingat sebagai
moderator dan juga membawakan materi kak Gunandar Asikin tentang apa blog dan
blogger itu sendiri. Terus terang saja materi itu kelihatannya sudah di hapal
mati oleh orang-orang yang ada di situ. Namun, walaupun demikian, tetap saja
ada yang saya dapatkan tentang jenis-jenis blogger. Itu yang baru saya
dapatkan. Namun, sumber yang paling banyak saya dapatkan ialah obrolan di
dinding grup Komunitas Blogger Maros sendiri, lewat pertanyaan dan juga komentar
yang ada, dari situlah saya belajar banyak, dan dari situ pula lah saya bisa
memahami istilah yang selama ini om google sodorkan ke saya. Yang awalanya saya
masih buram tentang domain, web host, bandwitch dan lain-lain, kini bisa tampak
jelas. Itu semua berkat dalam grup ini terjadi komunikasi dua arah.
Orang-orangnya juga terkesan berlomba-lomba menuntun para newbi yang kesasar dalam mengurus blognya seperti saya, walaupun
mereka tidak saling mengetahui di dunia yang sebenarnya. Itu ironis, tapi begitulah
dampak dari teknologi.
Harapan saya untuk Komunitas ini satu tahun ke depan
mudah-mudahan saja dapat menjadi kiblat bagi para blogger khususnya untuk yang
berdomisili di Kabupaten Maros dan semoga saja setahun kemudian Komunitas ini
dapat lebih baik dengan program-program yang menarik dan dapat menunjukkan
dirinya di masyarakat bahwa mereka ada, sehingga ada lagi orang-orang seperti saya yang menemukan “jarum” yang bisa
saya gunakan untuk membuat baju untuk orang lain...
Sekian dan terima kasih.
Terima kasih sudah berkunjung di
wah hebat juga nih anak satu sukses yah
ReplyDelete